081296718180 mastrie90@gmail.com

Kabupaten Sukabumi terletak antara 6˚57’-7˚25’ LS dan 106˚49’-107˚ BT, seluas 4.145 km2. Wilayah administrasi Kabupaten Sukabumi terdiri dari 47 Kecamatan dengan ibu kotanya di Pelabuhan Ratu, yaitu : Ciemas (314,14km2), Ciracap (134,22km2), Waluran (100,64km2), Surade (119,59 km2) Cibitung (90,76 km2), Jampang Kulon (62,66 km2), Cimanggu (146,16 km2), Kalibunder (85,78 km2), Tegalbuleud (255,52 km2), Cidolog (97,72 km2), Sagaranten (116,65 km2), Cidadap (83,82 km2), Curug Kembar (62,03 km2), Pabuaran (115,81 km2), Lengkong (141,36km2), Pelabuhanratu (91,86 km2), Simpenan (170,69 km2), Warungkiara (89,66 km2), Bantargadung (75,85 km2), Jampangtengah (204,21 km2), Purabaya (103,37 km2), Cikembar (81,68 km2), Nyalindung (107,92 km2), Gegerbitung (68,97 km2), Sukaraja (42,13 km2), Kebonpedes (11,36 km2), Cireunghas (29,56km2), Sukalarang (30,72 km2), Sukabumi (30,34 km2), Kadudampit (69,62km2), Cisaat (23,09 km2), Gunung Guruh (26,31 km2), Cibadak (64,03 km2), Cicantayan (35,81 km2), Caringin (36,89 km2), Nagrak (69,04 km2), Ciambar (61,34 km2), Cicurug (46,59 km2), Cidahu (34,58 km2), Parakansalak (38,08 km2), Parungkuda (35,87 km2), Bojonggenteng km2), Kalapanunggal (49,09 km2), Cikidang (155,59 km2), Cisolok (173,49 km2), Cikakak (113,61 km2), Kabandungan (136,77 km2), dikutip dari Kabupaten Sukabumi Dalam Angka Tahun 2022

Perjalanan jelajah jalur tengah sukabumi dimulai pukul 6 pagi menuju kota Sukabumi, dilanjut kearah Baros dan mengikuti jalur ke arah Sagaranten, dengan kodisi jalan yang cukup bagus, setelah perjalanan sekitar 3 jam beristirahat di puncak didaerah Buniayu yang merupakan jalan baru menaiki bukit, karena jalan lama amblas akibat gempa, didaerah Buniayu terdapat objek wisata yang bagus, yaitu Air Terjun Bibijilan dan Gua Buniayu.

Perjalanan dilanjutkan menuju kota Sagaranten, melalui hutan pinus dan berisitirahat di Pasar Sagaranten, untuk membeli oleh-oleh khas Sagaraten, seperti gula aren dan beras merah. Transportasi ke Sagaranten dilanyani oleh Bus Damri dengan tujuan ke Pelabuhan Ratu dan Tegal Buleud.

Setelah berbelanja oleh-oleh perjalanan dilanjutkan ke Tegal Buleud melalui Cidolog, Didaerah Cidolog banyak yang menjual hasil kebun, salah satunya adalah Durian, sedangkan objek wisatanya adalah Curug Caweni. Jalur jalan di Cidolog melalui jalan baru yang membelah bukit dengan kondisi jalan yang bagus, setelah perjalannya sekitar 90 menit sampai di Tegal Buleud untuk beristirahat makan siang dan sholat. Objek wisata di Tegal Buleud antara lain pantai Keusik Urug dan Muara Indah Cikaso serta Dermaga Tegal Buleud.

Setelah beristirakat perjalananan dilanjutkan ke Surade menelusuri jalur pantai selatan, setelah perjalanan sekotar 60 menit sampailah di daerah Cikaso yang terkenal dengan Curug Cikaso, untuk menuju Curug Cikaso bisa dilakukan dengan jalan kaki atau naik perahu. Saat yang paling bagus ke Curug Cikaso adalah saat air sungan Cikaso pasang, sehingga perahu bisa sampai ke air terjunnya.

Setelah puas di Curug Cikaso, perjalannan dilanjutkan ke Ujung Genteng untuk mencari penginapan di daerah Pantai Cibuaya, fasilitasnya cukup lengkap ada dapur dan peralatannya. Adapun obyek wisata yang ada didaerah ujung genteng antara lain : Pantai Cipanarikan, Pantai Pangumbahan, Pantai Cibuaya, Pantai Ujung Genteng, pantai Minajaya, Pantai Karang Panganten, Pantai Pandan, pantai Karang Gantungan atau sering disebut Tanah Lot.

Perjalanan pulang dilanjutkan melalui jalur Surade dan beristirahat di Jampang Kulon untuk membeli oleh-oleh, antara lain : beras hitam dan Opak, setelah 90 menit perjalanan sampai di Pelabuhan Ratu untuk beristirahat dan sholat serta membeli oleh-oleh seperti baso ikan, sup ikan marlin atau jangilus. Perjalanan dilanjutkan ke arah Cibadak untuk menuju rumah, akhirnya setelah 90 menit alhamdulillah selamat sampai rumah.

Bagi yang mau mencoba Jalur Pantai Selatan (Pansela) dari daerah sukabumi dan sekitarnya, disarankan melalui jalur Sagaraten dan menuju Tegal Buleud untuk bertyemu di Jalur Pantai selatan.